Sunday

No Regrets...they’ll only hurt

Kemaren petang aku menjalani satu short test program antara soalan yg very weird tok aku...here we're go..

This month's poll:
What’s the thing that you regret the most in your entire life?

a. Your Career

b. The love of your life

c. A blast from the past, or

d. ……………………(please fill in your answer)

Kalau saja pertanyaan ini muncul, apa kira-kira jawaban yang akan meluncur dari mulut kita? Jika kita sedang bermasalah di tempat kita bekerja sekarang, mungkin secara otomatis kita langsung berkeluh-kesah tentang hidup dengan beragam isi dan suasana di dalamnya.

Mulai dari karir yang seolah membuat kita lari di tempat selama beberapa tahun ini. Atau mungkin kerja dan gaji yang kita rasa di bawah standar upah mininum hura-hura gemerlap dunia, dengan kata lain, gaji yang terasa merambat sangat perlahan sudah tidak mampu lagi membiayai gaya hidup kita yang menuntut pengeluaran untuk kua ngan teman-teman dan melancong ya...waaaaawaa....nak bsantai di pantai....penat bekerja :,[''

Bahkan orang sekeliling, teman-teman, suasana kawasan kita, sampai kebijakan perusahaan, sangat potensial menjadi orang yang menyebalkan. Sehingga kita merasa keputusan untuk bergabung dengan hidup ini yang sekarang adalah hal yang paling kita sesali seumur hidup.

Atau ada hal lain yang paling kita sesali? Cinta mungkin? Saya yakin pasti banyak juga yang memilih jawaban ini :-). Mulai dari tambatan hati yang ternyata tak menambatkan hatinya pada kita (bahkan ngelirik juga ngga! :-P). Atau tentang masa-masa cerah bertahun-tahun yang harus berakhir suram. Mungkin juga tentang teman hidup yang kesulitan menjaga cintanya dan masih bingung memilih teman hidup yang tepat.

Mungkin sendiri yang memiliki masalah dalam menjaga komitmen dan memelihara hubungan. Yang membuat kita selalu berenang dalam keraguan dan berendam dalam ketakutan. Sehingga akhirnya kita lebih memilih membuat keputusan yang selalu membuat kita terpojok sendiri dan menyesal?

Masih banyak hal-hal lain di mana kita merasa telah membuat keputusan yang salah dalam hidup dan kita sesali kemudian hari. Segitu bersalahnya kita dalam mengambil keputusan kala itu?

Bisa jadi, iya.
Bisa juga, tidak.

Tapi sayang saja, kalau kita menghabiskan sisa waktu menangisi yang lalu. Yang membuat kita berendam dalam air mata dan menambah garis luka di hati. Nikmati aja manisnya gula dan pahitnya kopi dalam hidup…heehehheehe

P/s: ape jawapan yg bener ya?life sweet like dunkin donut again : ]

[mushang.jpg]

0 comments:

Post a Comment

muSHANG きつね © 2008. Design by :Yanku Templates Sponsored by: Tutorial87 Commentcute